Dicampur kentang dari lahanku
Cobalah kamu untuk mengerti
Sedikit tentang perasaanku
Kue cucur dari sang Dewa
Kue lumpia dari bang Tohir
Jujur aku sangat kecewa
bila semua harus berakhir
Kue lumpia dari bang Tohir
Jujur aku sangat kecewa
bila semua harus berakhir
Pohon nangka dimakan rayap
sayang buahnya penuh berduri
kalau cinta sudah meresap
tahi kambing rasa strawberi
Membawa rotan pergi berburu
sambil berdendang lagu yang merdu
terkenang selalu akan wajahmu
karena kamu membuatku rindu
sambil berdendang lagu yang merdu
terkenang selalu akan wajahmu
karena kamu membuatku rindu
Pergi ke hutan membawa rotan
untuk dianyam menjadi meja
walau situ sudah keriputan
Yang penting saling mencinta
untuk dianyam menjadi meja
walau situ sudah keriputan
Yang penting saling mencinta
jalan kaki pake sendal jepit
makan nangka sambil santai
abang rela di timpa langit
asalkan dapet eneng yg b0hai
makan nangka sambil santai
abang rela di timpa langit
asalkan dapet eneng yg b0hai
lupa sama tuhan, itu dosa
lupa sama temen, sudah biasa
lupa sama kamu, mana bisa..??!
lupa sama temen, sudah biasa
lupa sama kamu, mana bisa..??!
hujan gerimis awannya pekat
minum kopi disamping meja
kalau cinta sudah melekat
abang rela lakuin apa aja
minum kopi disamping meja
kalau cinta sudah melekat
abang rela lakuin apa aja
boleh seberang ketengah pulau
kapal bercadik terbawa angin
hati bimbang ditanah rantau
mendengar adik hendak dikawin
ikan teri sedang dipindang
ikan tengiri dikasi garam biar awet
Aku pengen punya istri yg penyayang
Juga istri yang tidak cerewet
kalau beringin patah didahan,
potong saja biar tak kotor,
kalau dingin tiada tertahan,
nongkrong saja diatas kompor
Mengambil air di dalam perigi
Tali timbanya panjang sehasta
Jikalau kucing tak bergigi
Alamat tikus berpesta pora
Mengarang lagu lalu kunyanyikan
Untuk menghibur si bunga pujaan
Adakah sibunga merasa nyaman
Mari kita teruskan di pelaminan
Ikan tuna bukan di tambak,
jangan masuk ke dalam peti
Kakek tertawa terbahak-bahak,
melihat nenek pakek rok mini.
Tali timbanya panjang sehasta
Jikalau kucing tak bergigi
Alamat tikus berpesta pora
Mengarang lagu lalu kunyanyikan
Untuk menghibur si bunga pujaan
Adakah sibunga merasa nyaman
Mari kita teruskan di pelaminan
Ikan tuna bukan di tambak,
jangan masuk ke dalam peti
Kakek tertawa terbahak-bahak,
melihat nenek pakek rok mini.
Muka-muka jalan berbelok,
berlubuk air batang Antokan.
Kalau suka pada yang elok,
yang buruk hendak peliharakan.
Jait baju bikin kebaya
Untuk kondangan dihari selasa
Di kasih tau ga percaya
Kalo Ane bukan buaya
Ada tupai makan kelapa
Kelapa di parut jadikan santan
Kalau sudah punya anak lima
Janganlah suka mengingat mantan
berlubuk air batang Antokan.
Kalau suka pada yang elok,
yang buruk hendak peliharakan.
Jait baju bikin kebaya
Untuk kondangan dihari selasa
Di kasih tau ga percaya
Kalo Ane bukan buaya
Ada tupai makan kelapa
Kelapa di parut jadikan santan
Kalau sudah punya anak lima
Janganlah suka mengingat mantan
Membawa pelita semuanya
Berbisik pekak dengan tuli
Tertawa si buta melihatnya
dari mana datanya lintah
dari sawah turun ke kali
dari mana datangya cinta
dari mata turun ke hati
Beli aspirin obat mata
anak kuda di pingir kal
anak kuda di pingir kal
lupa sama tuhan, itu dosa
lupa sama temen, sudahbiasa
lupa sama kamu, mana bisa..??!
Elok berjalan kota tua
Kiri kanan berbatang sepat
Elok berbini orang tua
Perut kenyang ajaran dapat
menulislah diatas meja
janganlah menangis karena cinta
menangislah karena dosa
karung hilang dikasih semen
ditinggal ayam satu kabur
gimana ente dibilang cemen
dikasih cendol malah kabur
Malam hari main kulintang
ditemani sobat sobat tersayang
gimana hati kagak bimbang
Kepala botak minta dikepang
burung perkutut
burung kutilang
kamu kentut
gak bilang bilang
seorang anak bernyanyi ria
sambil bernyanyi menari pula
siapa yang tidak bakal tertawa
disangka waras ternyata gila
Limau purut di tepi rawa
Buah diranting belum masak
Sakit perut sebab tertawa
Melihat kucing duduk berbedak
menulislah diatas meja
janganlah menangis karena cinta
menangislah karena dosa
ditinggal ayam satu kabur
gimana ente dibilang cemen
dikasih cendol malah kabur
Malam hari main kulintang
ditemani sobat sobat tersayang
gimana hati kagak bimbang
Kepala botak minta dikepang
burung perkutut
burung kutilang
kamu kentut
gak bilang bilang
seorang anak bernyanyi ria
sambil bernyanyi menari pula
siapa yang tidak bakal tertawa
disangka waras ternyata gila
Limau purut di tepi rawa
Buah diranting belum masak
Sakit perut sebab tertawa
Melihat kucing duduk berbedak
Mengerjakan kerja janganlah malas
Lahir dan batin janganlah culas
Jernihkan hati hendaklah ikhlas
Jadilah seperti air di dalam gelas
Jika anda menjadi besar
Tutur dan kata janganlah kasar
Janganlah seperti orang yang sasar
Banyaklah orang menjadi gusar
Anak ayam turun sepuluh
Mati satu tinggal sembilan
Tuntutlah ilmu dengan sungguh-sungguh
Supaya engkau tidak ketinggalan
Anak ayam turun sembilan
Tapi jangan sampai putus harapan
Anak ayam turun delapan
Mati satu tinggal lah tujuh
Hidup harus penuh harapan
Jadikan itu jalan yang dituju
NONTON KARTUN SAMBIL MAKAN PADI,,,INI PANTUN DARI MAS WHIDY,,,,,,.